Minggu, 08 Mei 2011 | By: Lusiana Indrasari

Proposi

Proposi adalah ekspresi verbal dari putusan yang berisi pengakuan atau pengingkaran sesuatu (predikat) terhadap sesuatu yang lain (subyek) yang dapat dinilai benar atau salah.


1. Berdasarkan bentuknya proposisi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
  • Proposisi tunggal ; yaitu proposisi yang terdiri dari satu subjek dan satu predikat atau hanya mengandung satu pernyataan.
Contoh :
- Kakak Berlari.
- Ibu Memasak.
  • Proposisi Majemuk atau Jamak ; yaitu proposisi yang terdiri dari satu subjek dan lebih dari satu predikat.
Contoh :
- Budi pergi ke sekolah kemudian belajar.
- Ayah bernyanyi dan mendengarkan musik.
2. Berdasarkan sifatnyanya proposisi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
  • Proposisi Kategorial ; yaitu proposisi yang hubungan antara subjek dan predikatnya tidak membutuhkan / memerlukan syarat apapun.
Contoh :
- Budi sedang sakit.
- Sebagian manusia adalah mahasiswa.
  • Proposisi Kondisional ; yaitu proposisi yang membutuhkan syarat tertentu di dalam hubungan subjek dan predikatnya. Proposisi Kondisional juga dapat dibedakan ke dalam 2 jenis, yaitu :
    • Proposisi kondisional hipotesis
Contoh :
- Jika hari sudah malam maka langit akan gelap.
    • Proposisi kondisional disjungtif.
Contoh :
- Pak Budi Dokter atau Guru.
3. Berdasarkan kualitasnya proposisi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
  • Proposisi Positif (afirmatif) ; yaitu proposisi yang membenarkan adanya persesuaian hubungan antar subjek dan predikat.
Contoh :
- Semua manusia akan mati.
- Semua mentri dilantik oleh presiden.
  • Proposisi Negatif ; yaitu proposisi yang menyatakan bahawa antara subjek dan predikat tidak mempunyai hubungan.
Contoh :
- Semua kucing bukan burung.
- Rina bukan gadis pemalu.
4. Berdasarkan kuantitasnya proposisi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
  • Proposisi Umum ; yaitu predikat proposisi membenarkan atau mengingkari seluruh subjek.
Contoh :
- Semua mahasiswa memiliki kartu tanda mahasiswa.
- Semua dosen pintar.
  • Proposisi Khusus ; yaitu predikat proposisi hanya membenarkan atau mengingkari sebagian subjeknya.
Contoh :
- Sebagian mahasiswa beragama non muslim.
- Sebagian koruptor masuk penjara.

0 komentar:

Posting Komentar